Chapter 4
KARAVAN
kembali terguncang keras. Kudengar bunyi berderak.
Aduh,
karavan ini bakal terbelah dua! pikirku.
Kutempelkan
kedua tanganku ke dinding depan dan memandang ke luar jendela. Pohon-pohon
gelap seakan-akan melesat melewati kami.
Guncangan
yang keras membuatku terempas ke lantai.
Kudengar
Elliot memanggil-manggil namaku. "Wendy! Wendy! Wendy!"
Kupejamkan
mata dan kuregang setiap otot. Dan menunggu tabrakan yang tak terelakkan.
Menunggu...
Menunggu...
Hening.
Kubuka
mataku. Baru beberapa detik kemudian aku sadar bahwa kami tak lagi bergerak.
Kutarik napas dalam-dalam. Lalu aku berdiri.
"Wendy?"
kudengar Elliot memanggil lemah dari bagian belakang karavan.
Kakiku
gemetaran ketika berpaling. Seluruh badanku terasa aneh. Seakan-akan masih
terguncang-guncang. "Elliot kau tidak apa-apa?"
Ia terlempar
ke salah satu tempat tidur. "Kayaknya sih aku tidak apa-apa,"
sahutnya. Ia menurunkan kakinya ke lantai dan menggeleng-gelengkan kepala.
"Tapi aku agak pusing."
"Aku
juga," ujarku. "Wah, rasanya seperti naik roller coaster."
"Lebih
seru dari Space Mountain!" seru Elliot. Ia berdiri. "Ayo, kita keluar
dari sini!"
Kami menuju
pintu di depan. Tapi untuk mencapainya, kami terpaksa mendaki. Karavannya
miring ke belakang.
Aku yang
lebih dulu sampai di pintu. Kuraih gagangnya.
Tahu-tahu
pintunya diketok dari luar, dan aku langsung melompat mundur.
"Hei!"
seruku.
Pintu
diketuk tiga kali lagi.
"Itu
Mom dan Dad!" seru Elliot. "Mereka sudah menemukan kita! Cepat, buka
pintunya!"
Ia tidak
perlu menyuruhku untuk bergegas. Jantungku berdegup-degup. Aku begitu lega bisa
melihat mereka.
Aku menekan
gagang pintu, mendorong pintu karavan sampai membuka dan memekik tertahan.
Bagi anda yang berminat dengan permainan kartu
online berbayar yang dapat dipercaya, silahkan klik link situs kami di
agen judi online dan daftar menjadi
member kami sekarang juga, maka anda akan mendapatkan fasilitas dan bonus.
Layanan kami ini di dukung dengan fasilitas chat yang selalu siap melayani dan
menemani anda selama 24 jam penuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar